Apa Kabar Kampus?

Apa kabar kampus? Yahh saya rindu, teramat sangat rindu. Saya rindu suasana kampus, saya rindu pada suasana kelas, saya rindu akan suara dosen, saya rindu akan gurauan saudara-saudara seperjuangan, saya rindu semua yang ada pada kampus.

Hampir lima tahun saya berada di kampus, dan sekarang sudah tidak. Waktu lima tahun memang terasa sebentar, tapi sungguh kali ini sangat membekas di hati ini. Bayangkan, setiap hari saya harus membaur bersama rekan-rekan seperjuangan saya. Dan dalam waktu lima tahun kami bersama tentu dalam hati kami masing-masing bukan hanya saja sebagai rekan biasa, tapi sudah menjadi satu keluarga. Saudara dan dosen adalah orang tua kami.

Dan sekarang, tidak menyangka kami sudah berjalan di jalan masing-masing. Dulu kami bergandengan tangan, sekarang sudah bercerai badan namun tidak bercerai hati. Dan sampai sekarang, kami masih tetap menjalin silaturrahmi. Luar biasa saudara-saudara saya ini. Ada beberapa orang yang sudah menjadi dosen, dan tentu sudah banyak juga yang menjadi guru dan ada juga yang sudah bekerja di perusahaan, namun ada juga yang masih nganggur looo. Alhamdulillah rezeki mereka.

Sempat terpikir oleh saya untuk kembali, yahh kembali lagi ke kampus. Kembali belajar dan meneruskan studi saya. Namun saya dihadapkan pada 2 opsi, lanjut belajar ke kampus atau tetap bertahan di kampung halaman dan bekerja tetap di sini? Dan saya harus memilih salah satu dari opsi tersebut. Dan saya tetap bertahan di sini, di kota ini. Tentu saya memilih opsi ke dua. Karena saya berpikir untuk bekerja terlebih dahulu. Jika sudah bekerja dengan tetap, maka saya dengan mudah untuk kembali kesana dan kembali belajar di kampus tercinta.

Benar saja, sekarang saya sudah bekerja dan bukan pengangguran lagi loo. Walaupun cuma jadi guru kontrak di kampung saya, tapi ini sudah Alhamdulillah sekali bagi saya. Semoga saja kelak saya benar-benar menjadi tenaga pendidik yang di biayai oleh Negara, Amin. Kalau sekarang, masih dibiayai sama pemerintah daerah. Maklum cuma guru kontrak. Heeheheh

Semoga saja ini adalah pilihan yang tepat bagi saya. Jika saya sudah bekerja dengan tetap, maka saya akan kembali, kembali untuk belajar. Walaupun saya tau, kuliah saja tidak cukup untuk belajar heheheh. Tapi dengan belajar saya berharap bisa merubah paradikma masyarakat di kampung saya terhadap saya. Itu saja curhatan saya di dini hari ini. Terimakasih.

FKIP Untan, Bahasa dan Sastra Indonesia Reguler B 2007.

Read More

Queen - Bohemian Rhapsody

Tadi sore secara tidak sengaja saya melihat bio twitternya mbak Palomano, yang kira-kira bunyinya : Sedang Jatuh Hati Pada Lagu Bohemian Rhapsody Queen. Spontan saya teringat masa-masa SMA saya. Sebab saya kenal lagu ini dari seorang guru bahasa inggris saya, sebut saja dia Pak Marhanis. Kenapa ingat pada pak Marhanis? Sebab dulunya kalo lagi belajar bahasa inggris selalu di puterin lagu-lagu yang berbahasa inggris juga. heheh biar cepat faham katanya.

Nahh ngomong-ngomong masalah Bohemian Rhapsody ini, saya akui saya angkat topi kepada Mas Freddy Mercury yang udah ngeciptain lagu ini. Tak tanggung-tanggung, dalam lagu ini beliau dapat menyatukan 3 genre musik sekaligus. Bayangkan, 3 genre dengan kompleksitas dinamika masing-masing bisa di jadikan satu alunan nada yang sangat nyaman untuk di dengarkan dan semua genre tersebut tidak cuma asal di campur saja, tapi benar-benar di blend-in jadi satu karya yang harmonis. Ada Ballad, Opera dan Rock Kontenporer.

Tapi kalau di tanya masalah makna dari lagu ini, jangan di tanya, saya pasti tidak paham betul. Heheheh sebab saya ngga ngerti bahasa inggris sihh. Untunglah ada google, sayapun mencari makna di balik lagu tersebut. Ternyata ohh ternyata lagu ini mengandung banyak misteri.

Betapa tidak? Dalam lirik lagu ini ada kalimah Allah yaitu Bismillah , akan tetapi setelah itu menyebut Beelzebub. Yang saya ketahui dari beelzebub ini dalah raja lalat, iblis dan setan-setan gitu deh pokoknya. Terus beelzebub ini bagian dari lucifer juga, tau kan lucifer? Pasti tau dehh. Pokoknya lucifer itu sejenis iblis juga. Saya tau karena sering baca-baca di kaskus. heheheh. Terus ada kata Galileo, apaan coba kalo bukan ilmuan Italia yang nemukan teleskop itu, iyakan? Entah apa maksud mas freddy ini?

Namun apa daya setelah mencari kesana-kesini, browsing sana browsing sini saya malah menemukan kebuntuan, sebab setiap orang yang mengamati lagu ini memaknainya berbeda-beda. Ada yang bilang ini lagu menceritakan seorang anak yang bersedia di jadiin tumbal untuk ritual bohemian grove yang suka membakar anak-anak secara hidup-hidup gitu. Duhh jadi ingat sama necro. Ada juga yang bilang lagu ini menceritakan tentang seorang yang hidup miskin dan akan di eksekusi hukum mati karena telah membunuh.

Kalo menurut saya yang awam ini sih lagu ini menggambarkan tentang kehidupan Om Freddy Mercury ini, yahh taulah beliau kan Homosexual, homosex pada masa-masanya dia bisa-bisa dihukum mati looh. Nah dia sadar kalo dia itu salah, sebagai seorang laki-laki harusnya suka sama cewek donk bukan sama sejenis, mungkin ini kali yang di maksud dengan membunuh, membunuh dirinya sendiri sih.. Trus dia juga mengidap HIV AIDS (KATANYA). Betul kagak sih tulisannya? Dan dia juga tau kalo umurnya nggak akan bertahan lama karena penyakit itu. Menurut saya sih itu, tapi saya kurang puas.

Nahh kalo dari segi lirik sih emang ngga bisa di tarik sebuah arti sesungguhnya dari lagu tersebut. Sebab bisa saja Alm Freddy Mercury ini buat lirik suka-suka dia, iya kan? Asal jadi aja cukup, yang penting fans suka sama lagunya. Tapi apapun tanggapan anda tentang lagu ini, saya tetap suka, yahhh tetap suka sama lagu ini. Pokoknya One of the best song ever dehh.

Nah gimana menurut teman-teman? Bantu saya donk dalam mencari makna yang sesungguhnya dari lagu ini. Bagi yang tau, kasi tau saya yahh. Terimakasih sebelumnya....

Read More

Lucunya Username di Facebook

Okeh, ini postingan pertama saya di tahun 2013. Setelah kemaren saya sempat membahas masalah fenomena baru di twitter, sekarang saya akan coba membahas fenomena-fenomena  yang ada di facebook. Ngga adil donk jika saya hanya membahas twitter? Hehehehhe

Baiklah, saya rasa semua isi di jagat raya ini pasti tau apa itu facebook. Yuppss facebook adalah jejaring sosial yang sangat fenomenal di tahun 2009, entahlah kalo sekarang saya tak tau lagi, apakah masih eksis sebagai jejaring sosial no wahid di dunia apa tidak?

Pengguna faceook dapat mendaftar dengan bebas, nah ini yang bahaya. Sebab anak usia 3 sampe kakek-kakek usia 90 tahunan juga bisa daftar. Kucing sayapun klo bisa ngetik mungkin juga daftar. Ngga masalah sih sebab itu hak mereka masing-masing.

Di facebook, kita dapat berteman dengan siapa saja, baik yang kita kenal secara langsung maupun yang tidak kita kenal. Contohnya saya, teman saya di facebook cuman 500, itu orang sebanyak itu tidak semua yang saya kenal loo. Yang lebih hebat lagi, teman saya di facebook ini kebanyakan dari luar negeri. Yaa, dari luar negeri. Bukan sombong tapi ya emang sombong. hehehe. Kagak kenal sih tapi sok kenal aja gue sama mereka. Trus suka chat-chat ngga jelas gitu, kayak mahir bahasa inggris aja. hehehe

Tapi sebenarnya bukan ini masalah yang ingin saya bicarakan, ada sesuatu yang menggelitik di hati saya. Yahh, masalah Username anak-anak di facebook. Kalo di lihat akhir-akhir ini, nama facebook anak-anak jaman sekarang lucu-lucu deh, ada juga nama-nama yang kelihatan pasrah gitu.

Mau bukti? Yukk kita lihat satu-satu...

Gandyegyjonh Kelincipemberontak Antikemapanan, Lahh ini nama panjang banget, trus  kok ada kelincinya? Apa yang punya akun mirip kelinci giginya? Trus anti kemapanan, artinya apa coba? Apa yang ngelola akun ini kagak mau hidup mapan? Entahlah, hanya tuhan yang tau.

Yang berikutnya, Niia Cayank Cemua. Hadeuhh ini anak usianya berapaan yak? Ngomong aja masih pelat. Tapi dari nama usernamenya keliatan kalo ini anak penyayang banget. Unyu banget yak ini bocah?

Cika Celalu Menunggu, nahh ini yang kagak jelas. Celalu Menunggu, menunggu siapa coba? Menunggu kucing sampai bertanduk? Silahken kalo mau nunggu kucing keluar tanduknya.

Fikri Celalu Pembuadt Masalah, Lah yang satu ini lain lagi, dia dengan jelas menggambarkan kalo dia ini selalu membuat masalah. Masalah kok di buat? Tapi salut juga sih sama nih orang, dia jujur aja gitu klo dia inilah yang suka membuat ulah.

Rio Celalu cemberut. Ini jelas, kagak usah ketemu kita juga tau kalo dia ini selalu cemberut. Ngga usah di bahas lagi dehh.

Aku Celalu Cedih. Ini lebih lucu lagi. Kalo di lihat dari namanya, ini orang nampaknya hari-harinya selalu di selimuti kesedihan, yahh saya juga turut bersedih dehh.

Mely Celalu Cendiri. Ini orang sebenarnya cakep loo, tapi kok bisa-bisanya sendiri terus yah? Pengen sih sebenarnya jadi teman hidupnya, agar dia tidak selalu sendiri dan ada gue di sisinya. #eaaakkk

Mhya Celalu Dicakiti. Ini juga lucu. Dia sadar kalo dia ini hari-harinya selalu disakiti. Entah siapa juga yang betah menyakiti hati seorang wanita seperti dia.

Mhimic CheNnat Ceenut. Ini orang udah pasti palanya pusing mulu tiap hari. Bawaannya cenat-cenut mululu kali yak? Saran gue sihh amputasi aja tuh kepala biar kagak pusing lagi.

Tak Ingin Dicintai. Ini orang pengennya di apain yak? Di cintai ngga mau, di sayangi ngga mau, trus maunya di apain coba? Susah dehh mau ngomong apa.

Fadzillah Tak Ingin Hidup. Lhaa ini yang teramat sangat lucu. Dia ini udah jelas-jelas kagak ingin hidup. Trus ngapain masih sempat bikin akun facebook dan update status mulu kalo maunya mati aja?

Rhina Aja. Nahh kalo yang ini namanya simple banget, cukup Rhina Aja. Untung bukan Rhina Doang.

Dan masih banyak lagi username-username yang menurut saya lucu-lucu dan menggelitik di hati ini, gimana menurut kalian? Lucu kan?.

Yaudah dehh, sebenarnya terkait dari username di facebook ini terserah dari user itu sendiri sihh, dan gue bisa apa? Dan jangan berburuk sangka dulu, saya cuma suka aja kalo liat nama-nama facebook anak-anak itu lucu-lucu, dan kadang saya juga sering tertawa sendiri kalo liat anak-anak itu update status.

Kenapa tidak berani menggunakan nama asli? Padahal dengan nama asli orang yang ingin menemukan kita pasti mudah untuk menemukan akun facebook kita? Seperti saya, username saya emang Echa Radja Mantra. Hohoohoh ngga adil dong yahh kalo Cuma ngebahas username orang lain. Lohh kok Echa Radja Mantra? Padahal nama guekan Juniyarsa Ardilla? Nahh ini yang gue ingin tekankan.

Nama asli gue itu emang Juniyarsa Ardilla, trus dari mana dapet Echa Radja Mantra? Iyaahh itu nama di kasi sama dosen gue dulu waktu kuliah. Kok bisa? Entahlah? Alasan yang keluar dari mulutnya sih Cuma karena judul skripsi gue yang ngebahas tentang mantra aja.

Udah, gitu aja deh postingan saya kali ini, buat yang namanya saya sebutin di atas, saya mohon maaf yahh. Bukan bermaksud mengejek atau apa, tapi semua ini menyadarkan saya bahwa di facebook ini ada sesuatu yang lucu. Terimakasih.

Read More